Bongkar Dugaan Korupsi DD Desa Gunung Keramat Lampung Utara Rp 409 Juta

Berita, Daerah8 Dilihat

Lampung Utara—Sepanjang tahun 2024, pihak Desa Gunung Keramat, Kecamatan Abung Semuli, Kab.Lampung Utara menghabiskan anggaran senilai Rp.822.398.000., Guna membiayai 5 program diantaranya:
Pembangunan dan Pemeliharaan Infrastruktur Desa, Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat, Layanan Dasar dan Kesejahteraan Sosial, Pembangunan dan Pengelolaan Lingkungan, Pengembangan Potensi Desa dan Digitalisasi.

Dari penelusuran yang dilakukan media ini, terkait realisasi anggaran Dana Desa Gunung Keramat diduga bermasalah.

Dari 5 Program tahun 2024, Triwulan 1, yang diduga bermasalah diantaranya seperti:
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Balai Desa yang menghabiskan anggaran sebesar Rp. 114.118.000.

Pembangunan /Rehabilitasi atau pengemasan jalan lingkungan Rp.130.700.000, hingga Pemeliharaan gorong-gorong Rp.20.080.000.

Kuatnya Dugaan adanya indikasi korupsi yang dilakukan para oknum aparat Desa Gunung Keramat, dalam pengelolaan dana desa tahap 2, yang dimana pihak desa Gunung Keramat tidak Transparan dalam mengelola anggaran DD Tahap 2, bahkan diduga kuat anggaran Tahap 2 tersebut Fiktif.

Dengan deretan mata anggaran bermasalah tersebut, pihak Inspektorat Daerah Lampung Utara perlu segera melakukan pemeriksaan secara komperhensif terhadap laporan penggunaan anggaran Dana Desa Gunung Keramat, Kecamatan Abung Semuli, yang diduga rawan manipulasi bahkan adanya indikasi kegiyatan fiktip.

Sebagai lembaga pengawasan internal daerah, Inspektorat Lampung Utara memiliki fungsi untuk melakukan pengawasan terhadap penggunaan anggaran negara yang berpotensi disalahgunakan demi kepentingan pribadi dan golongan. Jelas Inspektorat daerah perlu melakukan pengawasan demi menyelamatkan anggaran negara ini dari belenggu tirani korupsi yang sangat merugikan dan menyengsarakan orang banyak.

‎Hingga naskah ini dilansir, awak media ini masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak-pihak terkait seperti Inspektorat dan Kepala Desa Gunung Keramat belum dapat dikonfirmasi. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *