Polres Bangka Barat Fokus Perkuat Peran Humas, Respons Aduan Publik di Media Sosial Jadi Sorotan dalam Rakernis Polda Babel 2025

www.wartaPolri.web.idBangka Barat Polres Bangka Barat menempatkan penguatan fungsi kehumasan sebagai salah satu prioritas utama, terutama dalam merespons 5cepat berbagai aduan dan keluhan masyarakat yang banyak berkembang di media sosial.

Penegasan ini disampaikan setelah jajaran Humas Polres Bangka Barat mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Kehumasan Tahun Anggaran 2025 yang digelar Polda Kepulauan Bangka Belitung di Gedung Tribrata pada Rabu, 26 November 2025.

Kasi Humas Polres Bangka Barat, Iptu Yos Sudarso, menjelaskan bahwa Rakernis ini memberikan pemahaman yang kuat mengenai pentingnya peran seluruh personel Polri dalam membangun citra institusi. Menurutnya, tugas kehumasan bukan lagi menjadi tanggung jawab satuan kerja tertentu saja, melainkan melekat pada seluruh anggota Polri.

“Rakernis ini mengingatkan kita bahwa setiap personel Polri merupakan bagian dari fungsi kehumasan. Apa yang dilakukan di lapangan, bagaimana kita berkomunikasi, itu semua akan dinilai publik sebagai representasi institusi,” kata Iptu Yos.

Ia menyoroti bahwa di Bangka Barat, dinamika informasi publik sangat cepat, terutama di platform digital. Banyak aduan masyarakat yang langsung muncul di Facebook, Instagram, atau grup percakapan tanpa sebelumnya masuk ke kanal resmi kepolisian. Situasi ini membuat Humas harus bekerja lebih proaktif.

“Masyarakat sekarang ingin respons cepat dan jelas. Ketika sebuah aduan muncul di media sosial, itu menunjukkan bahwa publik ingin didengar. Maka kemampuan kami merespons dengan cepat dan tepat menjadi sangat penting,” ujarnya.

Rakernis 2025 membahas sejumlah materi strategis seperti evaluasi kinerja Humas, edukasi penggunaan media sosial, penataan konten informasi, serta berbagai kendala teknis yang sering dihadapi jajaran humas di lapangan. Diskusi yang berlangsung juga menyinggung fenomena aduan publik yang kerap viral sebelum ditangani oleh kepolisian.

Menurut Iptu Yos, hal tersebut terjadi karena masih banyak masyarakat yang belum memahami alur pelaporan. Oleh karena itu, Humas Polres Bangka Barat akan memperkuat edukasi publik agar masyarakat tidak hanya cepat mendapat informasi, tetapi juga tahu jalur yang benar ketika membutuhkan pelayanan.

“Banyak persoalan bisa diselesaikan lebih cepat jika masyarakat memahami prosedur laporan. Karena itu, tugas kami bukan hanya menanggapi isu, tetapi juga mengedukasi agar penyampaian informasi dan keluhan berjalan sesuai mekanisme,” ungkapnya.

Polres Bangka Barat juga menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik, termasuk memperbaiki kecepatan klarifikasi, koordinasi internal, serta pola komunikasi yang lebih humanis dan transparan.

“Pada akhirnya, kami ingin memastikan masyarakat merasa dekat dengan Polres Bangka Barat. Media sosial bukan ancaman, tetapi sarana untuk memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat,” tutup Iptu Yos.

Dengan berbagai rekomendasi dari Rakernis ini, Polres Bangka Barat berharap kualitas kehumasan semakin meningkat sehingga mampu menjawab kebutuhan informasi publik secara cepat, tepat, dan terpercaya.

(Reny). Sumber ;Humas.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *